Desa Unggahan

Rangkaian Upacara Puja Wali di Pura Puseh Desa Adat Unggahan, Kecamatan Seririt, Buleleng. Piodalan ini sudah dipersiapkan dari sebelum hari Puncak karyanya, yaitu mulai dari 14 Oktober membersihkan area Pura Puseh dan lanjut di tanggal 16 ada acara Mendak Tirta di Pura Taman dan lanjut sampai tanggal 17 Oktober yakni puncak karyanya dimulai dari pagi sampai acara selesai yaitu jam 5 pagi. Dari beberapa rentetan upacara, ritual Daratan atau biasa disebut ritual Narat, paling menjadi sorotan, baik oleh warga setempat maupun warga luar Desa Unggahan yang mengetahuinya.Saat puncak pujawali, Kamis (17/11), warga Desa Unggahan beramai-ramai datang ke Pura Puseh untuk mengikuti rangkaian prosesi upacara, dimana puncak dari acara adalah Daratan. Suasana mencekam pun dimulai. Beberapa di antara krama yang menyaksikan jalannya ritual mulai kerauhan. Ritual Daratan pada acara Puja Wali Pura Puseh Desa Unggahan memiliki keunikan tersendiri, pasalnya pada ritual Daratan Jro mangku mendatangkan Beliau yang Berstana di Pura Desa (Jro Nyoman). Menurut bapak Parisada desa Unggahan upacara Puja Wali dirasa kurang sempurna tanpa kehadiran Beliau. Ritual Daratan dipercaya sebagai media perantara komunikasi antara krama Desa dengan Beliau ketika ada suatu permasalahan di Desa terkait perbaikan area Pura, dan Pembangunan Desa Unggahan.